Faktual.Net, Kendari, Sutra – Limbah Bahan Berbaha Beracun atau B3 selama ini menjadi momok yang menakutkan, namun di tangan seorang Hasrim yang berlatar belakang pendidikan sarjana hukum, itu disulap menjadi sumber rezeki, dan kini telah menciptakan lapangan kerja baru, dengan mempekerjakan puluhan karyawan. Setelah delapan tahun merintis dan menekuni usaha yang cukup syarat tantangan ini, kini Hasrim sukses membuka kantor dan gudang pengelolaan limbah B3 di Kecamatan Abeli Kota Kendari, yang diresmikan langsung oleh Walikota Kendari, H. Sulkarnain Kadir, SE., ME. Kamis (15/9/2022).
Meresmikan kantor dan gudang pengelola limbah B3, Walikota Kendari H. Sulkarnain Kadir, SE., ME memberi apresiasi pada perusahaan PT Sultra Alam Perkasa, sebagai satu-satunya perusahaan yang bergerak di bidang pengolahan limbah B3 yang dikelola Hasrim sebagai direktur perusahaan yang bermigrasi dari CV Kajati Alam Perkasa sejak tahun 2014 kin menjadi PT Sultra Alam Perkasa.
“Saya sangat mengapresiasi apa yang digagas oleh PT Sultra Alam Perkasa yang memberikan terobosan yang pertama yang menangani limbah B3 ini. Mungkin ada tapi selama ini hanya pengangkutan hanya ngambil dan membawa ke perusahaan pengolah tentu arahnya kesana oleh karena itu kami memberikan dukungan mudah-mudahan hadirnya PT Sultra Alam Perkasa ini kemudian nantinya bisa bersinergi dengan berbagai pihak termasuk kita juga dipemerintah yang memang membutuhkan pengolahan limbah B3,” sambutan H. Sulkarnain Kadir SE., ME, Walikota Kendari.
Menurut Walikota Kendari H. Sulkarnain Kadir, SE., MM, pengelolaan urusan limbah B3 semacam ini tidak mudah menanganinya, itulah alasan mengapa pemkot Kendari lama mengeluarkan ijin. Ia berharap, hadirnya perusahaan pengelola limbah B3, yang dikawal oleh Hasrim sebagai direktur PT Sultra Alam Perkasa, lingkungan bisa terjaga dan tidak tercemari. Memastikan lingkungan sehat dan layak dihuni. Sulkarnain pun memotivasi, bahwa peresmian kantor dan gudang hanyalah langkah awal PT Sultra Alam Perkasa untuk melebarkan terobosan berikutnya.
Selaku Direktur PT Sultra Alam Perkasa, Hasrim mengutarakan bahwa proses perijinanlah yang membuat cukup lama migrasi perusahaannya dari CV Kajati Alam Perkasa menuju PT Sultra Alam Perkasa. Dimana sejak tahun 2014 telah melakukan penjualan limbah oli ke perusahaan pengolah yang ada di Gresik Jawa Timur. Kini setelah bermigrasi menjajadi PT Sultra Alam Perkasa, Hasrim berkomitmen kehadiran perusahaannya dapat menjadi mitra kerja perusahaan-perusahaan tambang dan industri yang ada di provinsi Sulawesi Tenggara dan mengakomodir permasalahan persoalan limbah.
“Bahwa kehadiran PT Sultra Alam Perkasa ini untuk menjadi mitra kerja dari perusahaan-perusahaan tambang dan industri yang ada di Provinsi Sulawesi Tengga ini, kami bermitra dengan beberapa perusahaan yang saat ini sedang beroperasi, sehingga tujuannya agar dapat memberikan solusi dan mengakomodir persoalan-persoalan, khususnya masalah yang menyangkut limbah B3, sehingga kehadiran kami ini bisa menjadi solusi dan sekaligus juga dapat menjadi jembatan, dari penghasil limbah yang ada, dengan kami, dan pemerintah,” urai Hasrim Direktur PT Sultra Alam Perkasa.
Sekda Kota Kendari Apresiasi Penanganan Limbah B3
Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Kendari Dr. Drs Ridwansyah Taridala M.Si, turut menyampaikan apresiasi adanya penanganan limbah B3 di Kota Kendari, oleh PT Sukses Alam Perkasa. Hadir dalam peresmian dan pembukaan kantor dan gudang pengelola limbah B3 di Kecamatan Abeli, pihaknya menyampaikan kesyukuran adanya penanganan limbah yang selama ini menjadi persoalan.
“Pemerintah kota apresiasi sekaligus bersyukur alhamdulillah ini bisa hadir di daerah kita, dimana selama ini yang menjadi persoalan adalah penanganan limbah B3. Faktanya dilapangan itu banyak limbah namun mau dikemanakan itu masih menjadi diskusi, kalau mau dikeluarkan di luar daerah, menambah biaya. Sehingga aktivitas yang menghasilkan limbah kategori B3 itu, kita berharap perusahaan yang diresmikan ini bisa menjawab kekuatiran yang ada selama ini, dan menyiapkan fasilitas pendukung bagi perusahaan-perusahaan yang menghasilkan limbah B3 ini,” harap Dr. Drs Ridwansyah Taridala M.Si Sekretaris Daerah Kota Kendari.
Ditanya soal pengawasan setelah diresmikannya perusahaan pengolah limbah B3 oleh PT Sultra Alam Perkasasa, jendral ASN di Kota Kendari ini, menyampaikan sudah menjadi tanggungjawab pemerintah kota untuk melakukan pengawasan terhadap pelaksanaan aktivitas pengolahan usaha dan investasi termasuk yang dilakukan oleh PT Sultra Alam Perkasa.
“Karpet merah terbentang untuk investasi di daerah ini, tetapi dengan catatan wajib mematuhi aturan-aturan yang berlaku di pemkot ini, baik itu aturan secara umum, kemudian yang spesifik, misalnya ketentuan di bidang lingkungan, dalam hal ini dinas lingkungan hidup akan aktiv mengawasi ini, memantau. Melihat langkah awal kita diundang (Pemerintah Kota Kendari), insya Allah komunikasinya akan terbangun dengan sehat.
Wakil Rakyat Dapil Abeli – Poasia Harap Perusahaan Bisa Serap Tenaga Kerja
Peresmian pengolahan limbah B3 oleh PT Sultra Alam Perkasa juga mendapat perhatian dan ucapan selamat dari wakil rakyat daerah pemilihan Poasia – Abeli Abdul Razak SP. Ia berharap dua hal penting yaitu berkurangnya polusi yang dihasilkan dari limbah, yang kedua terciptanya lapangan kerja.
“Kalau ini dikelola secara maksimal akan bernilai ekonomi, dan bisa membantu dalam pengelolaan lingkungan kita, untuk itu kita sangat berharap agar kedepan, perusahaan-perusahaan yang bergerak di wilayah ini lebih maksimal sehingga kita bisa mendorong dua hal, yaitu peningkatan ekonomi melalui terciptanya lapangan kerja dan menurunkan angka pengangguran, dan pada akhirnya menurunkan angka kemiskinan, kemudian mengelola lingkungan kita, mudah-mudahan ini berjalan sesuai apa yang kita harapkan,”
Ucapan Selamat Mengalir dari Berbagai Mitra Usaha PT Sultra Alam Perkasa
Diresmikannya Kantor dan Gudang PT Sultra Alam Perkasa, mendapat rangkaian ucapan selamat, baik dari masyarakat pelaku usaha, jajaran pemerintah Kota Kendari, unsur legislatif Kota Kendari, maupun dari berbagai mitra usaha lainnya, juga dibanjiri ucapan selamat dan tulisan rangkaian bunga, maupun kehadiran para pelaku usaha secara langsung, diantaranya Ketua Forum UMKM Sulawesi Tenggara, maupun mitra usaha yang datang dari luar daerah yaitu PT Sumber Anugerah Utama di Gresik Jawa Timur.
Direktur PT Sumber Anugrah Utama (SAU) Dedy, yang telah bermitra selama delapan tahun dengan PT Sultra Alam Perkasa (SAP), menuturkan bahwa kepercayaan dan kejujuran adalah kunci awet relasi usaha yang dibangun bersama PT Sultra Alam Perkasa yang sebelumnya ada CV Kajati Alam Perkasa, sehingga ia pun berusaha untuk menyempatkan hadir dalam pembukaan dan peresmian kantor dan gudang PT SAP di Kendari, dimana sebelumnya ia mengaku belum pernah menginjakkan kaki di Provinsi Sulawesi Tenggara, serta belum pernah melihat langsung aktivitas mitra usahanya, yang telah delapan tahun lebih terjalin.
“Ini baru pertama kali datang di Kendari setelah delapan tahun bermitra dengan Pak Hasrim. Kejujuran dan kepercayaan adalah kunci sukses dan awetnya sebuah relasi bisnis. Saya berharap Pak Hasrim sukses, sudah bisa menjadi pengolah terbesar di Sulawesi Tenggara, agar bisa juga memanfaatkan limbah-limbah yang ada, baik limbah industry, tambang, maupun indurtri kecil rumah tangga. Hasilnya tetap di kirim ke kita, hasilnya ada pengembangan, satu menjadi base oil kedua menjadi fuel bahan bakar, bisa langsung dipasarkan,” support Dedy, Direktut PT SAU.
Reporter : Del
