Faktual.Net, Tidore. Bencana gempa bumi yang menimpa Kota Palu dan Kabupaten Donggala di Propinsi Sulawesi Tengah selain menyita perhatian sejumlah elemen organisasi dan masyarakat di seluruh penjuru tanah air Republik Indonesia, juga mendapat perhatian khusus dari Paduka Jou Sultan Tidore H. Husain Sjah.
Dihadapan sejumlah media, Jou Sultan mengatakan bahwa atas nama kesultanan Tidore dan masyarakat adat tidore menyampaikan turut berbela sungkawa terhadap suadara-suadara di palu dan donggala yang terkena musibah.
“Mudah-mudahan musibah ini menjadi langkah ikhtiar bagi kita semua, semoga para korban gempa bumi yang menimpa saudara-saudara kita di Sulawesi tengah diberikan kekuatan lahir dan bathin agar mereka bisa tabah dalam menjalankan kehidupan,” ungkapnya saat melakukan kunjungan ke posko utama peduli Palu dan Donggala yang berpusat di Djoung Cafe Kelurahan Tomagoba Kecamatan Tidore pada Selasa, 2/10/2018.
Lebih lanjut, Sultan Tidore berharap kepada seluruh jajaran pemerintahan yang berada dibawah pangkuan Republik Indonesia agar dapat bahu-membahu menyalurkan bantuan kepada para korban yang sedang mengalami musibah sebagaimana mestinya.
“Kesultanan tidore dan masyarakat adat ikut berdoa agar keluarga besar yang ada di sulwesi tengah dapat diringankan bebannya agar bisa keluar dari musibah yang berkepanjangan, Dari Tidore kie matubu, doa terbaik selalu dipanjatkan untuk keluarga besar kami yang ada di sulawesi tengah,” tuturnya.
Dikesempatan itu juga Sultan Tidore H. Husain Sjah turut menyumbangkan sedikit bantuan kepada salah satu warga Palu yang telah lama bermukim di Kota Tidore Kepulauan yakni IPDA. Irwansyah untuk membantu keluarganya yang terkena musibah di Kota Palu.
Melihat antusias masyarakt tidore yang turut berpartisipasi melakukan sumbangan, Sekertaris Daerah Kota Tidore Kepulauan Thamrin Fabanyo, ikut memberi apresiasi kepada sejumlah elemen organisasi yang telah bergerak melakukan penggalangan dana atas korban bencana gempa bumi terutama kepada KAHMI Kota Tikep, HMI Cabang Tidore, KNPI Kota Tikep, LMND Tidore dan PMII Cabang Tidore beserta stakholder lainnya yang turut berpartisipasi atas peristiwa tersebut, sehingga bantuan itu ahirnya dapat terkumpul.
Sekdapun mengucapkan terimakasih kepada seluruh komponen masyarakat kota tikep yang telah meringankan langkah untuk ikut menyalurkan bantuan terhadap para korban yang ada di sulawesi tengah.
“Untuk pemerintah daerah kami sudah melakukan konsultasi dengan pak wali, mudah-mudahan dalam waktu dekat kami atas nama pemerintah daerah juga akan menyalurkan bantuan dalam bentuk uang tunai secara langsung,” ujarnya.
Sekedar diketahui berdasarkan informasi yang dihimpun koran ini, bantuan berupa pakaian layak pakai yang disalurkan oleh masyarakat kota Tikep, ASN dan sejumlah Instansi Pemerintahan Kota Tidore Lainnya, sudah berkisar mencapai 2 ton, dan rencananya pada tanggal 5 oktober 2018 mendatang, Tim relawan Masyarakat Kota Tidore Kepulauan yang dipimpin oleh Kepala Bapelitbang Kota Tikep Marwan Polisiri dan IPDA. Irwansyah akan bergerak menuju Palu dan Donggala untuk disalurkan secara langsung sembari membangun posko relawan masyarakat Kota Tidore kepulauan di perbatasan Kota Palu dan Donggala.
Penulis : Suratmin Idrus
