Polisi Kembali Amankan Ribuan Liter Ballo di Parangloe Gowa

Faktual.Net, Gowa, SulselSeminggu lalu, tepatnya Selasa 16 Maret 2021 jajaran Polsek Parangloe berhasil mengamankan sedikitnya dua karung miras jenis ballo (tuak) yang akan dibawa ke Kabupaten Maros, dini hari tadi polisi kembali mengamankan barang haram tersebut.

Kronologis kejadian ketika anggota Polsek Parangloe, yang bertugas jaga malam melakukan upaya pencegahan melalui kegiatan patroli pada jam-jam rawan sesuai penekanan yang disampaikan Kapolres Gowa kepada Kapolsek untuk ditindaklanjuti.

Hasil Patroli yang dilakukan pada Rabu dinihari tadi (24/03)2021) pukul 04.00 WITA di Jl. Poros Malino Bontojai, Desa Borisallo, Kecamatan Parangloe, Sulsel, berhasil mengamankan kendaraan minibus jenis APV warna Biru Nomor Polisi DD 1453 AM yang membawa sedikitnya 1000 liter atau 20 karung minuman lokal jenis tuak.

Baca Juga :  Rajiun Tumada Incar PKB, Daftar Langsung Lewat DPW Sultra

“Alhasil ada dua orang bersama barang bukti sebanyak ribuan liter atau 20 karung tuak yang rencana dijual dan akan dibawa ke kabupaten Takalar berhasil kita amankan,” kata Kapolsek Parangloe AKP. Kasmawati saat dikonfirmasi pagi tadi.

Kedua lelaki tersebut diantaranya lelaki Adi Bachtiar (40) yang berperan sebagai pengemudi dan satu rekannya bernama Bahtiar Daeng Muji (42) telah diamankan bersama barang bukti yang ditemukan.

“Upaya ini kami lakukan untuk menindaklanjuti penekanan Kapolres Gowa AKBP. Budi Susanto terkait upaya antisipasi terjadinya suatu tindak pidana pada jam-jam rawan sekaligus sebagai bentuk antisipasi kejahatan menjelang puasa,” lanjut Kapolsek Parangloe.

Menurut Kapolres barang bukti yang telah diamankan polisi nantinya akan  dimusnahkan dan bagi terduga pelaku akan menjalani proses lebih lanjut.

Baca Juga :  Hardiknas, Plt. Bupati Bachrun Komitmen Memajukan Pendidikan di Muna

“Saya mengucapkan terima kasih kepada personil Polsek Parangloe, khususnya terhadap petugas jaga malam yang telah menindaklanjuti arahan pimpinan dan berharap, hal ini terus dilakukan guna mengantisipasi aksi serupa. Kemudian saya menghimbau kepada seluruh masyarakat kecamatan Parangloe untuk tidak melakukan hal yang sama mengingat saat ini kita akan menyambut bulan suci Ramadhan,” tutup AKP. Kasmawati.

Editor: Anton

Tanggapi Berita Ini