Villa Bata Merah Subang Kata Pemilik di Hacker

Dokumen dari Google

Faktual.Net, Subang – Villa Bata Merah yang terletak di Jalan P. Kalimantan No.2, RW.10,RT.30, Kelurahan Pasirkareumbi, kecamatan Subang, Kabupaten Subang, Jawa Barat, mengecewakan konsumen yang menyewa villa tersebut pada Selasa (3/5/2022), transaksi pemesanan salah aplikasi.

Keluarga Dani yang sudah memesan Villa Bata Merah melalui Aplikasi Agoda.com dan membayar biaya sewa kamar melalui Indomaret sebesar Rp. 349.000 (tiga ratus empat puluh sembilan ribu) untuk 2 kamar dalam 1 villa, kecewa karena gagal untuk menggunakan villa tersebut.

Villa bata merah subang

Dani menjelaskan kepada media faktual. Net (3/5), dirinya telah memesan villa bata merah dan membayar, tetapi Andro sebagai anak dari pemilik villa mengatakan tidak menerima pemesanan dan pembayaran melalui aplikasi Agoda.com, karena villa bata merah milik orangtuanya melakukan transaksi melalui aplikasi Booking. com.

“Saya sangat kecewa dan patut diduga ini bukan ulah hacker tapi ulah management villa bata merah, yang mengagalkan atau membatalkan transaksi, karena menurut saya kecil kemungkinan sekelas aplikasi Agoda. com dihacker yang berpusat di luar negeri semudah itu disusupi,” Kata Dani.

Baca Juga :  Unit Reskrim Polsek Cilincing Berhasil Ungkap Pembunuhan

Dani menambahkan akan coba menindaklanjuti masalah ini ke pihak Polri untuk mengusut apakah benar kejadian ini ada ulah hacker atau diduga kesengajaan management villa bata merah untuk mencari keuntungan besar.

“Saya curiga, karena setelah kami sampai lokasi baru ada sinyal pemesanan villa dipending atau dibatalkan, sementara transaksi pembayaran tidak ada penolakan,” Ucap Dani.

Andro selaku anak dari pemilik villa mengatakan, bahwa sudah ada tiga konsumen atau transaksi penyewaan villa yang dirugikan, karena adanya pembatalan pemesanan dan tidak adanya pemberitahuan kepada pihak management atapun ke dirinya langsung terkait transaksi penyewaan villa.

Baca Juga :  Ada indikasi Ingin Disingkirkan Perhimpunan anggota Pemilik KWK B08 Jakbar Bikin Aduan Ke Kantor Pusat

“Sebelumnya sudah ada tiga keluarga yang kejadian sepeti ini, dan ini ulah hacker, karena saat ini yang kami pergunakan adalah booking.com,” Jelas Andro saat menanggapi argument dari keluarga Dani.

Saat pihak keluarga Dani pertanyakan apa yang akan dilakukan oleh pihak Andro terhadap transaksi pembayaran, dijawab oleh Andro hal itu diluar tanggungjawabnya, dan ditanyakan lagi, upaya apa yang akan dilakukan terhadap aplikasi Agado.com yang di hacker, Andro menjawab villa miliknya sudah menggunakan aplikasi yang lain. (Zul)

Tanggapi Berita Ini