Faktgual.Net, Kendari, Sultra – Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dikbud) Sulawesi Tenggara melalui UPTD Balai Teknologi Informasi dan Komunikasi Pendidikan sukses gelar Pelatihan Penggunaan Aplikasi Bidang P endidikan bagi tenaga pendidik tingkat SMAN/SMKN se-kota Kendari.
Ketua Panitia, Supriatno S.Sos dalam laporannya menjelaskan kegiatan ini merupakan program rutin tahunan yang dilaksanakan oleh Dikbud dalam rangka meningkatkan kompetensi pendidik dan tenaga kependidikan khususnya mendayagunakan mengembangkan dan memanfaatkan media pembelajaran berbasis TIK dalam proses belajar mengajar.
Ia menjelaskan tujuan dari pelatihan ini dalam rangka peningkatan kompetensi keahlian tenaga pendidik dan kependidikan dalam memaksimalkan pemanfaatan media pembelajaran berbasis teknologi.
“Tujuan dari pelaksanaan kegiatan ini adalah untuk meningkatkan kompetensi guru dan tenaga kependidikan dalam mendayagunakan mengembangkan dan memanfaatkan media pembelajaran berbasis TIK” ungkap Suprianto pada Senin, 5/6/2023.
Lebih lanjut, sejak tahun 2022 pemerintah melalui Kemendikbud Ristek telah meluncurkan program pemerintah yang mendukung majunya teknologi pendidikan Indonesia identik dengan kurikulum merdeka melalui platform merdeka mengajar yang merupakan paradigma terbaru dalam pembelajaran.
Pelatihan tersebut telah dilaksanakan selama dua hari sejak senin sampai selasa 5-6 Juni 2023 dan diikuti oleh 45 peserta terdiri dari 40 orang pendidik dan tenaga kependidikan, dan 5 orang dari tenaga administrasi BPKP Dikbud sultra.
Adapun anggaran kegiatan ini bersumber dari APBD Badan Teknologi Informasi dan Komunikasi Pendidikan Dikbud Sultra Tahun Anggaran 2023.
Suprianto berhadap peserta pelatihan dapat mengikuti dengan sungguh-sungguh sehingga dapat memberi manfaat positif dalam mengembangkan karya peserta pelatihan khususnya peningkatan kualitas pembelajaran disekolah.
Dilanjutkan Kepala BPKP. Sultra Dodhy Syahrulsah, SE.,M.Si mewakili Kadis Dikbud dalam sambutannya menyampaikan upaya mewujudkan pembangunan Pendidikan Sultra, Dikbud Sultra mengacu kepada visi pembangunan Sultra 2018-2024 yakni pembangunan gerakan akselerasi, gelar pelatihan Penggunaan media pembelajaran.
Dalam visi pembangunan tersebut, setidaknya ada 5 program Gubernur dan Wakil Gubernur salah satunya adalah Sultra Cerdas.
Dodhy menjelaskan Sultra cerdas merupakan kegiatan yang bertujuan meningkatkan sumber daya yang efisien dan berkualitas yaitu menguasai ilmu pengetahuan dan teknologi, terampil dalam mengimplementasikan dan mampu mengembangkan inovasi pada berbagai ilmu pengetahuan.
“Jadi yang ini tadi yang seperti kita laksanakan sekarang suatu keniscayaan sekarang kalau tenaga pendidik tidak memahami atau memanfaatkan teknologi tersebut”. Jelas Dodhy dalam sambutannya di aula lantai tiga Hotel Zahra Syariah Kendari.
Reporter : Rasidman
