Faktual.net – Sukamakmur, Bogor -;Diduga Oknum Kepala Desa (KADES) Pabuaran Sukamakmur, Kecamatan Sukamakmur, Kabupaten Bogor mencekoki dua wanita setelah ditiduri di Hotel Cibinong pada tanggal 24 November 2024 lalu di malam hari.
Perbuatan yang dilakukan oknum Kades Desa pabuaran Sukamakmur yang di duga telah memperlakukan wanita tidak senonoh. Peristiwa yang terjadi beberapa bulan lalu, yang dimana menimpa wanita berinisial El dan Vn di Hotel Sentul 8 Cibinong.
Saat itu dirinya menceritakan, bahwa dirinya diberikan atau dicekoki suatu minuman keras hingga mabuk, bahkan oknum Kades tersebut menyuruh kedua temannya agar menggauli sekaligus satu wanita.
“Saya digauli sekaligus oleh dua orang lelaki teman oknum Kades,” ucapnya.
Saat itu korban menceritakan saat pertama kali pertemuannya, oknum Kades tersebut mengajak ketemuan di SICC Sentul, saat itu oknum Kades tersebut membawa mobil dan saya pun membawa mobil,” ujarnya.
Lanjutnya, saat itu saya berdua dengan teman saya dan oknum Kades itu bertiga dengan temannya, waktu itu dia mengajak kita hiburan, ternyata ketiga orang tersebut membawa kita ke suatu Hotel Sentul 8 Cibinong. Singkat cerita, kita di dalam Hotel tersebut dicekoki minuman oleh tiga orang tersebut. Setelah dicekoki minuman saya disuruh melayani oknum Kades. Ketika hendak makan oknum Kades tersebut bilang bahwa dirinya tidak membawa uang Tunai dan harus ke mesin ATM, lalu saya bilang ayo bareng ke ATM, akhirnya saya ikutin dengan mobil saya, sesampainya di bundaran Sentul mobil oknum Kades tersebut ngebut masuk ke dalam tol dan kabur,” ucap El.
Saat oknum Kades tersebut dimintai keterangan dan konfirmasi, ia mengatakan dirinya tidak mengenal mereka, bahkan saya pun tidak tau apalagi untuk tau no telepon nya,”ujarnya.
Diketahui kejadian tersebut yang menimpa Korban El dan Vn terjadi sekitar pada bulan November 2024 lalu.
Sampai saat ini oknum Kades tersebut belum ada itikad baik sedikitpun untuk meminta maaf memperlakukan wanita secara tidak beretika apalagi melekat pada dirinya adalah seorang pemimpin yang harus memberi teladan kepada siapapun dan juga harus bersikap yang beretika.
Sampai berita ini diterbitkan, belum ada konfirmasi lebih lanjut dari oknum Kades tersebut perihal peristiwa beberapa bulan lalu.
Reporter: Bareta