Faktual.Net, Kendari, Sultra. Minyak urut khas Kendari yang diproduksi oleh komunitas Perkumpulan Perempuan Perduli Lingkungan (P3L) Sulawesi Tenggara (Sultra), dengan merek Alam Puncak, menjadi unggulan rumah data di kelurahan Watu-Watu Kota Kendari.
Kepala Dinas Pengendalian Data Penduduk dan Keluarga Berencana Kota Kendari Hj Hasriah, saat meninjau rumah data di kelurahan Watu-Watu pada 11/12/2018, mengapresiasi upaya-upaya inisiatif kelompok masyarakat seperti dilakukan oleh P3L.
“Inisiatif pembuatan minyak urut khas kendari perlu diapresiasi, ini menjadi perhartian serius kami pemerintah Kota Kendari, untuk dimasukan dalam rumah data sebagai salah satu unit usaha bina keluarga remaja yang terbentuk di tingkat kelurahan,” ungkap Hj Hasriah yang didampingi kepala unit pengendalian penduduk dan KB Kota Kendari, Hamsah.
Ditambahkanya aktivitas usaha masyarakat seperti pembuatan minyak urut, diharapkan dapat menjadi usaha peningkatan pendapatan keluarga sejahteta.
Saat ini di kelurahan Watu-Watu telah terbentuk rumah data, sebagai tempat penyimpanan data-data kelompok masyarakat yang melalukan aktivitas-aktivitas usaha. Di rumah data ini juga dapat diakses oleh publik data Bina Keluarga Remaja (BKR) dan data Usaha Peningkatan Pendapatan Keluarga Sejahtera (UPPKS).
Kepengurusan BKR dan UPPKS diisi oleh komunitas yang melakukan aktivitas usaha untuk peningkatan pendapatan keluarga.
Ketua BKR Kodya Watu-Watu Gebye Marini mengaku sangat bangga dan terharu mendapat perhatian dari pemerintah Kota Kendari, sebab hampir empat tahun memprodukai minyak urut merek Alam Puncak belum ada perhatian dari pemerintah utamanya mengenai legitimasi usaha.
“Kami senang bisa dikunjungi oleh ibu kepala dinas, dan usaha kami masuk dalam rumah data,” ungkap Gebye yang juga salah satu presidium Koalisi Perempuan Indonesia wilayah Sultra.
Pihaknya berharap bukan saja kunjungam tapi perhatian pemerintah perlu direalisasikan secara nyata dalam bentuk dukungan riil untuk pengembangan usaha komunitasnya di masa mendatang.
Reporter : Wa Ode Deli Yusniati
