KOTA BIMA-Akademi Kebidanan (Akbid) Surya Mandiri Bima menggelar kuliah umum bertajuk Eksitensi Generasi Milenial di Era 4.0, Kamis (15/10). Materi kuliah umum disam paikan oleh Dr Iwan Harsono, akademisi Universitas Mataram (Unram).
Direktur Akbid Surya Mandiri Bima Nurul Qamariya SST MKes dalam pengantarnya, meminta mahasiswa peserta kuliah umum mengikuti materi dengan baik.
Materi yang akan disampaikan merupakan pengetahuan baru, tentang langkah yang akan dilakukan dalam menghadapi tantangan jaman di era refolusi industri 4.0.
“Mohon dicermati apa yang disampaikan, agar kedepannya kalian bisa berguna bagi Bangsa dan Negara,” harap Nurul.
Dr Iwan Harsono dalam materinya menjelaskan, istilah 4.0 sudah tidak asing lagi bagi setiap manusia. 4.0 merupakan sebuah revolusi industri keempat.
Diakui sebagai sebuah revolusi kata dia, karena perubahan yang terjadi memberikan efek besar kepada ekosistem dunia dan tatanan kehidupan, terutama pada bidang perekonomian.
“Revolusi industri 4.0 diyakini dapat meningkatkan perekonomian dan kualitas kehidupan secara signifikan, sehingga diharapkan persiapan kalian mengahadapi era 4.0,” paparnya.
Saat ini kata bapak dua anak itu, manusia berada pada zaman dimana Revolusi Industri 4.0 baru saja dimulai. Diakuinya, 4.0 menerapkan konsep automatisasi yang dilakukan oleh mesin tanpa memerlukan tenaga manusia dalam pengaplikasiannya.
Hal tersebut jelas Iwan, merupakan kebutuhan vital para pelaku industri demi efisiensi waktu, tenaga kerja, dan biaya.Bahkan kata dia, era 4.0 dapat mempermudah pengambilan atau pun pertukaran data secara online dengan waktu yang relatif singkat melalui jaringan internet.
“Sehingga tanpa disadari tenaga
kerja manusia semakin ketinggalan,”
imbuhnya.
Iwan memastikan, generasi mudah termasuk mahasiswa memiliki kesempatan untuk mengahadapi era 4.0. Hanya saja, perlu dibekali dengan potensi ekstra selain bidang yang ditekuni.
“Potensi berbahasa Inggris sangat perlu, agar mudah diserap oleh instansi baik di Indonesia maupun luar negeri,” ujarnya
Iwan menuturkan, jika ingin menjadi orang sukses dan bermanfaat bagi orang lain, jangan bandingkan diri dengan orang lain. Dia menyarankan untuk selalu mengoreksi diri sendiri, agar tingkatan berpikir bisa lebih maju.
Diharapkannya, mahasiswa tidak hanya menyerap ilmu dari perguruan tinggi saja. Tetapi, manfaatkan akses internet sebagai langkah terbaik untuk mendalami ilmu pada bidang lainnya.
“Sehingga apapun profesi kalian, pasti akan mudah mendapatkan pekerjaan jika memiliki kemampuan lebih,” tandasnya
