Faktual. Net, Jakarta. Santer terdengar kabar bahwa Agus Gumiwang Kartasasmita disebut-sebut akan menjabat sebagai menteri sosial yang baru. Politisi partai Golkar ini akan menggantikan Idrus Marham yang mundur dari jabatannya Menteri Sosial setelah yang bersangkutan terjerat kasus dugaan suap proyek PLTU Riau-1 yang menyeret namanya dengan tersangka Eni Saragih.
Sampai saat ini Agus Gumiwang belum bisa dikonfirmasi terkait pemberitaan bahwa dirinya akan dilibatkan sebagai menteri dalam kabinet Jokowi-JK. Sejumlah media hanya memperoleh informasi dari Bambang Soesatyo yang mengatakan bahwa ketua umum partai Golkar Airlangga Hartarto telah merestui Agus Gumiwang sebagai pengganti Idrus Marwam di kabinet.
“Ya confirm. Barusan saya telepon ketua umum (Ketua Umum Golkar Airlangga Hartanto). Semoga tidak ada perubahan,” kata Bambang Soesatyo pada Jumat, 24/8/2018.
Untuk diketahui bahwa Idrus Marham telah menghadap presiden Joko Widodo pada Jum’at, 24 Agustus 2018 untuk mengundurkan diri sebagai menteri sosial. Kepada wartawan, mantan sekjend partai Golkar ini mengatakan ingin berkonsentrasi menghadapi kasus yang menimpanya.
Sebelumnya Juru bicara KPK Febri Diansyah menyebut bahwa dugaan keterlibatan Idrus Marham dalam kasus suap ini diperkuat dari rekaman CCTV yang disita penyidik dari sejumlah lokasi. Dalam CCTV itu, Idrus Marham dan Dirut PLN Sofyan Basir terekam beberapa kali melakukan pertemuan dengan kedua tersangka dalam kasus ini yakni Wakil Ketua Komisi VII DPR RI Eni Maulani Saragih (EMS) dan bos Blackgold Natural Recourses Limited Johannes Budisutrisno Kotjo (JBK).
Untuk diketahui bahwa pada tahun 2014, Agus Gumiwang dipecat dari partai Golkar karena mendukung Jokowi-JK sebagai presiden dan wakil presiden pada pilpres 2014 lalu. Ia dipecat karena saat itu partainya mendukung Prabowo-Hatta.
