Faktual.Net, Makassar, Sulsel. Pangdam XIV/Hasanuddin, Mayjen TNI Andi Sumangerukka memantau secara langsung pelaksanaan rapid test secara massal di pasar Butung, Makassar, Jum’at, 15/5/2020.
Pangdam menjelaskan rapid test gencar dilakukan untuk memutus mata rantai penyebaran virus corona. Menurutnya, pasar merupakan tempat yang sangat rawan terhadap penyebaran Covid-19. Sebab pasar tempat berkumpulnya orang dalam jumlah besar, sehingga perlu ada perhatian dari pemerintah.
“Makanya dalam rangka memutus mata rantai virus corona, maka pasar perlu mendapat perhatian khusus dari pemerintah salah satunya adalah rapid test massal seperti halnya di pasar Butung,” terangnya.
Pangdam mengatakan bahwa rapid test ditujukan terhadap pengunjung dan pedagang pasar Butung.
“Bila ditemukan reaktif maka akan di isolasi di tiga tempat yakni Hotel Swiss-Bell, hotel Almadera dan hotel Harper” jelasnya.
Ia juga mengatakan pengunjung dan pedagang yang tidak menggunakan masker akan diberikan melalui pihak PD Pasar Butung.
“Mudah mudahan cepat ditemukan formulasi yg tepat agar masalah Covid-19 cepat selesai,” tambahnya.
Berdasarkan data yang diperoleh, jumlah pedagang pasar Butung sebanyak 1.067 orang, sedangkan yang mengikuti permeriksaan Rapid Test Covid-19 tersebut sebanyak 787 orang.
Reporter: Marwan Toasa